Motifasi

Pada suatu hari seekor burung mencintai sekuntum mawar putih.
setiap harinya sang burung pun datang untuk mendatangi mawar putih ,
ketika itu sang mawar putih bertanya kepada burung tersebut,
"wahai burung,kenapa kamu setiap hari mendatangi ku?"
burung mengatakan "wahai mawar putih sungguh aku sangat mencintaimu"
mawar putih tersebut tidak memberikan komentar yang telah di ucapkan burung kepada mawar tersebut.
tanpa kenal menyerah burung tersebut terus datang kepda mawar putih dan mengatakan
"wahai mawar putih sungguh aku sangat mencintaimu" begitu seterusnya.
pada akhirnya mawar putih pun menjawab kata-kata dari sang burung
"wahai burung, apa gunanya kau mencintaiku sedangkan aku adalah milik kumbang"
sang burung pun tetap bertekat agar cintanya tidak di tolak oleh mawar putih,
pada saat itu mawar putih memberikan syarat kepada burung supaya mawar putih dapat menerima cinta dan ketulusan hati sang burung,
"wahai burng, aku akan menerima cintamu apabila engkau dapat merubahku menjadi mawar merah.
keesokan harinya burung pun menemui mawarputih untuk memenuhi syaratnya,
diatas mawar putih sambil mengatakan "mawar putih sungguh aku sangat mencintaimu" burung pun memotong sayapnya dan melumuri mawarputih dengan darahnya hingga mawar tersebut berubah menjadi merah.
akhirnya mawar putih tersebut sadar betapa besarnya cinta sang burung kepadanya
sebelum menjawab cinta dari sang burung , burung tersebut telah mati dan meninggalkannya selama-lamanya.

kesimpulan dan motifasi yg bisa di ambil dari cerita di atas ialah
hargailah siapaun orang yang mencintaimu sebelum iya pergi untuk selamanya
jangan menyianyiakan cinta yang telah diberikan sepenuhnya kepada kita.